Saudara yang terkasih ;
Ada satu topik hukum yang sedang hangat-hangatnya dibicarakan semua orang akhir-akhir ini, yaitu kasus vonis Jessica. Masyarakat Indonesia seperti terpecah menjadi 2, yang sebagian percaya bahwa Jessica memang bersalah sehingga patut menerima hukuman, yang sebagian lagi tidak percaya bahwa ia telah bersalah sehingga seharusnya bebas dari hukuman. Apapun kata semua orang, ternyata suara hakimlah yang paling menentukan. Baik orang membela mati-matian atau mengecam si terdakwa, tetap hakim yang menentukan. Apabila palu sang hakim sudah diketok, berarti vonis sudah dijatuhkan, dan semua wajib untuk menghormati apapun keputusan hakim. Puas atau tidak puas, suka atau tidak suka, tetaplah hakim berkuasa.
Saudara, kelak di masa akhir hidup kita, kita juga akan menghadapi Hari Penghakiman itu. Setiap kita satu demi satu akan menghadap kepada Hakim Agung itu. Dan DIA berkuasa sepenuhnya untuk memutuskan, apakah kita masih ke dalam bilangan orang yang menerima hadiah besar, atau ke dalam hukuman kekal. Seberapa besar reward, atau seberapa dahsyat punishment setiap manusia, DIA yang menentukan. Oleh sebab itu, takutlah akan Hakim yang Agung itu, TUHAN semesta alam. Bertindaklah sesuai penghormatan kita kepada-NYA. Pelajarilah kitab-NYA, jalanilah setiap perintah-NYA. Lakukanlah yang baik, berbuatlah sesuai firman-firman-NYA. Jangan pernah melenceng sedikitpun. Sebab IA melihat dan mencatat apa yang kita perbuat…
Ajarku menghitung hari-hari
Bentuk dan sempurnakan hidupku
Ajarku hidup dalam kebenaran-MU
YESUS kunanti kedatangan-MU
Ku ingin setia sampai akhir
Selesaikan pertandingan hidupku
Bawa ku ke tempat dimana KAU ada
Tinggal bersama-MU s’lamanya……
Ary dan Ester Handoko