Saudara yang terkasih ;
Sebuah acara di tivi Korea yang berjudul “Hello Counsellor” mengisahkan akan seorang nenek yang begitu cinta pada cucunya, sehingga ia berbuat ekstrim demi melihat cucunya bahagia. Jika makan ayam, biar cucunya makan dagingnya, dia hanya mau makan tulangnya. Bila cucunya membuang celana bekasnya, oleh si nenek celana bekas ini diambilnya dan dipakainya. Bila cucunya memberi dia uang, si nenek sama sekali tidak mau menggunakannya, karena kasian kepada cucunya yang uangnya berkurang gara-gara dia. Sedemikian parah ‘cinta’ si nenek yang berlebihan, sampai cucunya tidak tahan lagi, dan mendaftarkan diri kepada acara TV ini, untuk bertanya kepada counsellor atau penasihat, bagaimana caranya mengatasi masalah ini.
Saudara, tidak bisa disangkali, kasih sang nenek dalam kisah di atas, sungguh luar biasa. Si nenek rela ‘tidak punya apa-apa’ demi melihat cucunya 'punya segalanya.' Dia sudah berbahagia, bila melihat cucunya berbahagia. Dan memang begitulah kata dunia. True love, itu adalah bila : Kebahagiaan orang lain menjadi kebahagiaan kita. Tetapi YESUS berkata, "Cinta-KU kepadamu, jauh lebih besar dari cinta nenek itu." Dan itu memang benar serta sudah terbukti ! Perayaan Jumat Agung dan Paskah yang kita adakan minggu ini, menceritakan tentang betapa besarnya KASIH YESUS kepada kita. Tema Getsemani sengaja diangkat untuk Paskah kali ini, karena di Getsemani lah, YESUS buktikan bahwa IA merelakan Tubuh-NYA diserahkan, dan kemudian dihancurkan, untuk menebus dosa kita. Nenek itu mungkin telah berkorban banyak buat cucunya, tetapi pengorbanan YESUS di kayu salib, tak tertandingi oleh siapapun !
The celebration of HOLY LOVE…
The day or resurrection…
The day that brings us new hope…
Have a great and wonderful Easter !
Ary dan Ester Handoko